Hey
para blogger sekarang saya akan coba membahas tentang “Perkembangan Teori
Komputasi Modern Beserta Implementasinya”. jika kita mendengar kata
komputasi modern, maka akan terfikirkan akan dua hal, yang pertama adalah
komputasi yang merupakan perhitungan dengan menggunakan komputer dan modern
yang artinya itu mengikuti perkembangan jaman.
Asal muasal lahirnya
sebuah komputasi adalah bermula dengan adanya kegiatan menghitung angka-angka
yang telah dilakukan oleh manusia sejak berabad-abad silam. Saat itu manusia
tersebut sudah mengenal angka dan perhitungan. Misalnya saja pada zaman manusia
purba. Saat itu telah ada system barter barang, yang berhubungan dengan
kegiatan menghitung-hitung juga. Yang dihitung tersebut adalah nilai barang
yang dibarterkan. Dengan apakan barang tersebut bisa ditukar dan dibarter
(barter = barang ditukar dengan barang dimana barang yang ditukarkan tersebut
memiliki nilai yang sama). Selain itu bangsa romawi pun telah dapat menghitung
sistem kalender dan rasi bintang. Jadi dengan kata lain, pada zaman tersebut
telah ada yang namanya system komputasi (menghitung).
Sekarang
zaman semakin berkembang, perhitungan sudah semakin kompleks saja. Sehingga
perhitungan yang kompleks tersebut tidak bisa hanya mengandalkan otak manusia
saja dan dilakukan dengan manual. Ataupun menggunakan bantuan pena dan kertas,
atau kapur dan batu tulis, atau dikerjakan secara mental, dan bahkan
kadang-kadang dengan bantuan suatu tabel. Seperti yang kita diketahui, otak
manusia itu memiliki kemampuan yang terbatas. Maka dari itulah terciptanya
sebuah komputasi yang disebut dengan komputasi modern. Sejak saat itu mulailah
bermunculan alat-alat perhitungan yang sangat canggih, seperti computer. Tapi
lama kelamaan, computer tidak hanya melakukan perhitungan saja, Tapi juga
banyak fungsi-fungsi yang lainnya yang bisa dilakukan oleh computer. Namun pada
dasarnya computer tersebut hanya bisa mengerti dengan angka-angka saja. Hal ini
dapat dibuktikan dengan adanya angka-angka binary sebagai bahasa yang
dimengerti oleh computer. Jadi dapat disimpulkan bahwa komputasi tersebut tidak
bisa dipisahkan dengan hal yang berhubungan dengan angka-angka, walaupun
komputasi tersebut sudah dibilang komputasi modern.
SEJARAH KOMPUTASI
MODERN
Komputasi
modern ini pertama kalinya digagaskan oleh seorang ilmuan yang bernama John
Von Neumann. Dialah orang yang pertama kali menggagaskan konsep
sebuah sistem yang menerima intruksi-intruksi dan menyimpannya dalam sebuah
memory. Konsep inilah yang menjadi dasar arsitektur komputer modern. John Von
Neumann memberikan berbagai sumbangsihnya dengan cara meningkat karya –
karyanya dalam bidang matematika, teori kuantum, game theory, fisika nuklir,
dan ilmu komputer. Selain itu, Von Neumann juga merupakan seorang ilmuan yang
sangat berperan penting dalam pembuatan bom atom di Los Alamos pada Perang
Dunia II silam. Dan berkat kepiawaian Neumann di bidang teori game inilah ia
bisa melahirkan konsep automata, teknologi bom atom dan komputasi modern yang
akhirnya melahirkan sebuah computer.
Sebenarnya
kata “komputer” tersebut pertama kali dipergunakan secara umum pada tahun 1613.
Arti kata komputer itu sendiri mengacu kepada perhitungan aritmatika dan kata
tersebut masih dipergunakan hingga pertengahan abad ke-20. Dan seiring dengan
perkembangan jaman dari akhir abad ke-19 hingga seterusnya, “computer” menjadi
berubah makna jadi sebuah mesin yang melakukan komputasi.
Kemudian
sekitar tahun 1920an, kata “mesin komputasi” mulai dikenal. Setiap mesin yang dapat
membantu melakukan pekerjaan manusia yaitunya menghitung dengan metode yang
efektif, disebut dengan mesin komputasi. Pada tahun 1940-1950 dengan munculnya
mesin komputasi elektronik kata “mesin komputasi” mulai berubah menjadi
“komputer” yang biasanya diawali dengan “elektronik” atau “digital”.
Sejak
saat itu, Von Neumann menjadi seorang konsultan pada pengembangan komputer
ENIAC, Dia merancang konsep arsitektur komputer yang masih dipakai sampai
sekarang. Arsitektur Von Nuemann adalah seperangkat komputer dengan program
yang tersimpan (program dan data disimpan pada memori) dengan pengendali pusat,
I/O, dan memori. Konsep dasar arsitektur komputer modern sendiri ialah konsep
sebuah sistem yang menerima intruksi-intruksi dan menyimpannya dalam sebuah memory.
MANFAAT KOMPUTASI
MODERN
Komputasi
modern ini melakukan perhitungan dengan menggunakan komputer yang canggih
dimana pada computer tersebut tersimpan sejumlah algoritma untuk menyelesaikan
masalah perhitungan secara efektif dan efisien.
Dari
sana dapat terlihat bahwa komputasi modern dapat dimanfaatkan untuk memecahkan
masalah-masalah seperti dibawah ini:
Modeling (NN &
GA)
Modeling merupakan
suatu hal yang penting dalam melakukan suatu perhitungan yang rumit. Bayangkan
saja jika kita dihadapi dalam suatu masalah perhitungan yang banyak dan
kompleks, tetapi tidak ada model matematika yang kita miliki. Perhitungan akan
berjalan berantakan dan tidak akan mendapatkan hasil yang akurat. Maka dari itu
komputasi modern membutuhkan modeling sebelum melakukan perhitungan.
Problem Volume
Besar (Down Sizzing atau paralel)
Data yang besar tentu
membutuhkan suatu cara penyelesaian yang khusus. Karena data yang besar dapat
menjadi masalah jika ada yang terlewatkan. Oleh karena itu digunakan metode
Down Sizzing atau paralel pada komputasi modern untuk menangani masalah volume
yang besar. Dengan metode ini data yang besar diparalelkan dalam pengolahannya
sehigga dapat diorganisir dengan baik.
Akurasi (big,
Floating point)
Akurasi tentu
merupakan masalah yang paling penting dalam memecahkan masalah. Karena itu pada
komputasi modern dilakukan perhitungan bagaimana bisa menghasilkan suatu jawaban
yang akurat dari sebuah masalah. Tentu kita pernah mendengar tipe data floating
point yang biasa digunakan untuk menyimpan data numerik dalam bentuk pecahan.
Tipe data tersebut memiliki range penyimpanan numerik yang besar, sehingga
dapat digunakan oleh komputer untuk melakukan komputasi yang akurat.
Kompleksitas
(Menggunakan Teori big O)
Komputasi modern
dirancang untuk menangani masalah yang kompleks, sehingga diterapkan pada
komputer. Dengan menggunakan teori Big O, maka komputasi modern dapat melakukan
perhitungan untuk memecahkan masalah kompleksitas yang kerap dihadapi.
Kecepatan (dalam
satuan Hz)
Manusia pasti
menginginkan masalah dapat diselesaikan dengan cepta. Karena itu perhitungan
masalah kecepeatan adalah suatu hal yang penting. Komputasi harus dapat
dilakukan dalam waktu yang cepat ketika mengolah suatu data. Sehingga perlu
metode kecepatan untuk mengolah perhitungan dalam waktu singkat.
Manfaat
lainnya dari komputasi modern yang sering kita dengar sekarang ini adalah
tentang pembacaan sidik jari dan scan retina mata. itu dinamakan dengan teknik
biometric.
Nah sekarang muncul lagi
pertanyaan. Memangnya teknik biometric itu apa sih??
Tapi sebelum membahas
tentang teknik biometric, sebaiknya kita perlu tau terlebih dahulu tentang
computer biometric. Baca terus yaawww….
Komputer Biometric adalah komputer yang bekerja dengan
pengukuran statistic analisa data biologi yang mengacu pada teknologi untuk
menganalisa dan mendeteksi karakteristik suatu tubuh / organ tubuh seorang
individu. Jadi biometric ini menggambarkan pendeteksian dan pengklasifikasian
dari atribut fisik seorang individu, misalnya seperti pendeteksi organ tubuh
manusia (sidik jari ataupun retina mata). Dan kesimpulannya teknik
biometric ini adalah suatu cara untuk mendeteksi seorang individu
berdasarkan organ tubuh yang dimilikinya.
Contoh teknik biometric
adalah:
- Pembacaan
sidik jari / telapak tangan
- Geometri
tangan
- Pembacaan
retina / iris
- Pengenalan
suara
- Dinamika
tanda tangan.
Implementasi teori
komputasi di berbagai bidang antara lain:
Biologi
Dalam
implementasi komputasi modern di bidang biologi terdapat Bioinformatika, sesuai
dengan asal katanya yaitu “bio” dan “informatika”, adalah gabungan antara ilmu
biologi dan ilmu teknik informasi (TI). Pada umumnya, Bioinformatika
didefenisikan sebagai aplikasi dari alat komputasi dan analisa untuk menangkap
dan menginterpretasikan data-data biologi. Ilmu ini merupakan ilmu baru yang
yang merangkup berbagai disiplin ilmu termasuk ilmu komputer, matematika dan
fisika, biologi, dan ilmu kedokteran, dimana kesemuanya saling menunjang dan
saling bermanfaat satu sama lainnya.
Istilah bioinformatics mulai
dikemukakan pada pertengahan era 1980-an untuk mengacu pada penerapan komputer
dalam biologi. Namun demikian, penerapan bidang-bidang dalam bioinformatika (seperti
pembuatan basis data dan pengembangan algoritma untuk analisis sekuens
biologis) sudah dilakukan sejak tahun 1960-an.
Ilmu
bioinformatika lahir atas insiatif para ahli ilmu komputer berdasarkan artificial
intelligence. Mereka berpikir bahwa semua gejala yang ada di alam ini bisa
diuat secara artificial melalui simulasi dari gejala-gejala tersebut. Untuk
mewujudkan hal ini diperlukan data-data yang yang menjadi kunci penentu
tindak-tanduk gejala alam tersebut, yaitu gen yang meliputi DNA atau RNA. Bioinformatika
ini penting untuk manajemen data-data dari dunia biologi dan kedokteran modern.
Perangkat utama Bioinformatika adalah program software dan didukung oleh
kesediaan internet
Perkembangan
teknologi DNA rekombinan memainkan peranan penting dalam lahirnya
bioinformatika. Teknologi DNA rekombinan memunculkan suatu pengetahuan baru
dalam rekayasa genetika organisme yang dikenala bioteknologi. Perkembangan
bioteknologi dari bioteknologi tradisional ke bioteknologi modren salah satunya
ditandainya dengan kemampuan manusia dalam melakukan analisis DNA organisme,
sekuensing DNA dan manipulasi DNA.
Sekuensing DNA satu
organisme, misalnya suatu virus memiliki kurang lebih 5.000 nukleotida atau
molekul DNA atau sekitar 11 gen, yang telah berhasil dibaca secara menyeluruh
pada tahun 1977. Kemudia Sekuen seluruh DNA manusia terdiri dari 3 milyar
nukleotida yang menyusun 100.000 gen dapat dipetakan dalam waktu 3 tahun,
walaupun semua ini belum terlalu lengkap. Saat ini terdapat milyaran data
nukleotida yang tersimpan dalam database DNA, GenBank di AS yang didirikan
tahun 1982. Bioinformatika (bahasa Inggris: bioinformatics) adalah
ilmu yang mempelajari penerapan teknik komputasional untuk mengelola dan
menganalisis informasi biologis. Bidang ini mencakup penerapan metode-metode
matematika, statistika, dan informatika untuk memecahkan masalah-masalah
biologis, terutama dengan menggunakan sekuens DNA dan asam amino serta
informasi yang berkaitan dengannya. Contoh topik utama bidang ini meliputi
basis data untuk mengelola informasi biologis, penyejajaran sekuens (sequence
alignment), prediksi struktur untuk meramalkan bentuk struktur protein
maupun struktur sekunder RNA, analisis filogenetik, dan analisis ekspresi gen.
Bioinformatika
ialah ilmu yang mempelajari penerapan
teknik komputasi untuk mengelola dan
menganalisis informasi hayati. Bidang ini mencakup penerapan metode-metode matematika , statistika , dan informatika untuk memecahkan
masalah-masalah biologi, terutama yang terkait dengan penggunaan sekuens DNA dan asam amino . Contoh topik utama bidang ini
meliputi pangkalan data untuk mengelola
informasi hayati, penyejajaran sekuens (sequence alignment), prediksi
struktur untuk meramalkan strukturprotein atau pun struktur sekunder RNA , analisis filogenetik , dan analisis ekspresi gen .
Bioinformatika
pertama kali dikemukakan pada pertengahan 1980an untuk
mengacu kepada penerapan ilmu komputer dalam bidang biologi.
Meskipun demikian, penerapan bidang-bidang dalam bioinformatika seperti
pembuatan pangkalan data dan pengembanganalgoritma untuk analisis sekuens biologi telah dilakukan sejak
tahun 1960an .
Membicarakan
bioinformatika, tak dapat lepas dari proses lahirnya bidang tersebut.
Sebagaimana diketahui, bioteknologi dan teknologi informasi merupakan dua di
antara berbagai teknologi penting yang mengalami perkembangan signifikan dalam
beberapa tahun terakhir ini. Bioteknologi berakar dari bidang biologi,
sedangkan perkembangan teknologi informasi tak dapat dilepaskan dari matematika.
Umumnya biologi dan matematika dianggap sebagai dua bidang yang sangat berbeda,
dan sulit untuk dipadukan. Tetapi perkembangan ilmu pengetahuan terkini justru
menunjukkan sebaliknya. Perpaduan antara biologi dan matematika, menghasilkan
embrio suatu cabang pengetahuan baru yang memiliki masa depan yang menjanjikan
di abad 21 ini. Embrio itulah yang bernama bioinformatika. Bioinformatika
merupakan perpaduan harmonis antara teknologi informasi dan bioteknologi, yang
dilatarbelakangi oleh ledakan data (data explosion) observasi biologi
sebagai hasil yang dicapai dari kemajuan bioteknologi. Contohnya adalah
pertumbuhan pesat database DNA pada GenBank. Genbank adalah database utama
dalam biologi molekuler, yang dikelola oleh NCBI (National Center for
Biotechnology Information) di AS.
Kemajuan teknik biologi molekuler dalam mengungkap
sekuens biologi protein (sejak awal1950an ) dan asam nukleat (sejak 1960an) mengawali
perkembangan pangkalan data dan teknik analisis sekuens biologi. Pangkalan data
sekuens protein mulai dikembangkan pada tahun 1960an di Amerika Serikat , sementara pangkalan data
sekuens DNA dikembangkan pada akhir 1970an di Amerika Serikat dan Jerman pada
Laboratorium Biologi MolekulerEropa (European Molecular Biology
Laboratory).
Penemuan
teknik sekuensing DNA yang lebih cepat pada
pertengahan 1970an menjadi landasan terjadinya ledakan jumlah sekuens DNA yang
dapat diungkapkan pada 1980an dan 1990an . Hal
ini menjadi salah satu pembuka jalan bagi proyek-proyek pengungkapan genom , yang
meningkatkan kebutuhan akan pengelolaan dan analisis sekuens, dan pada akhirnya
menyebabkan lahirnya bioinformatika.
Perkembangan
jaringan internet juga mendukung berkembangnya
bioinformatika. Pangkalan data bioinformatika yang terhubungkan melalui
internet memudahkan ilmuwan dalam mengumpulkan hasil sekuensing ke dalam
pangkalan data tersebut serta memperoleh sekuens biologi sebagai bahan
analisis. Selain itu, penyebaran program -program aplikasi bioinformatika
melalui internet memudahkan ilmuwan dalam mengakses program-program tersebut
dan kemudian memudahkan pengembangannya.
Fisika
Implementasi
komputasi moderndi bidang fisika ada Computational Physics yang
mempelajari suatu gabungan antara Fisika,Komputer Sain dan Matematika
Terapan untuk memberikan solusi pada “Kejadian dan masalah yang komplek pada
dunia nyata” baik dengan menggunakan simulasi juga penggunaan algoritma yang tepat.
Pemahaman
fisika pada teori, experimen, dan komputasi haruslah sebanding, agar dihasilkan
solusi numerik dan visualizasi /pemodelan yang tepat untuk memahami masalah
Fisika. Untuk melakukan perkerjaan seperti evaluasi integral,penyelesaian
persamaan differensial, penyelesaian persamaan simultans, mem-plot suatu
fungsi/data, membuat pengembangan suatu seri fungsi, menemukan akar persamaan
dan bekerja dengan bilangan komplek yang menjadi tujuan penerapan fisika
komputasi.
Banyak
perangkat lunak ataupun bahasa yang digunakan, baik MatLab, Visual Basic,
Fortran,Open Source Physics (OSP), Labview, Mathematica, dan lain sebagainya
digunakan untuk pemahaman dan pencarian solusi numerik dari masalah-masalah
pada Fisika komputasi. Suatu yang menjadi fokus perhatian kita disini adalah
penggunaan visual basicsebagai alat bantu dalam pembelajaran dan pencarian
solusi Fisika komputasi.
Matematika
Implementasi
komputasi modern di bidang matematika ada numerical analysis yaitu sebuah
algoritma dipakai untuk menganalisa masalah - masalah matematika. Bidang
analisis numerik sudah sudah dikembangkan berabad-abad sebelum penemuan
komputer modern.Interpolasi linear sudah digunakan
lebih dari 2000 tahun yang lalu. Banyak matematikawan besar dari masa lalu
disibukkan oleh analisis numerik, seperti yang terlihat jelas dari nama
algoritma penting seperti metode Newton , interpolasi polinomial Lagrange , eliminasi Gauss , atau metode Euler .
Buku-buku
besar berisi rumus dan tabel data seperti interpolasi titik dan koefisien
fungsi diciptakan untuk memudahkan perhitungan tangan. Dengan menggunakan tabel
ini (seringkali menampilkan perhitungan sampai 16 angka desimal atau lebih
untuk beberapa fungsi), kita bisa melihat nilai-nilai untuk diisikan ke dalam
rumus yang diberikan dan mencapai perkiraan numeris sangat baik untuk beberapa
fungsi. Karya utama dalam bidang ini adalah penerbitan NIST yang
disunting oleh Abramovich dan Stegun , sebuah buku setebal
1000 halaman lebih. Buku ini berisi banyak sekali rumus yang umum digunakan dan
fungsi dan nilai-nilainya di banyak titik. Nilai f-nilai fungsi tersebut tidak
lagi terlalu berguna ketika komputer tersedia, namun senarai rumus masih
mungkin sangat berguna.
Kalkulator mekanik juga dikembangkan
sebagai alat untuk perhitungan tangan. Kalkulator ini berevolusi menjadi komputer elektronik pada
tahun 1940. Kemudian ditemukan bahwa komputer juga berguna untuk tujuan
administratif. Tetapi penemuan komputer juga mempengaruhi bidang analisis
numerik, karena memungkinkan dilakukannya perhitungan yang lebih panjang dan
rumit.
Kimia
Implementasi
komputasi modern di bidang kimia ada Computational Chemistry yaitu penggunaan
ilmu komputer untuk membantu menyelesaikan masalah kimia, contohnya
penggunaan super komputer untuk menghitung struktur dan sifat molekul.
Istilah kimia teoridapat didefinisikan sebagai deskripsi matematika
untuk kimia, sedangkan kimia komputasi biasanya digunakan ketika metode
matematika dikembangkan dengan cukup baik untuk dapat digunakan dalam program
komputer. Perlu dicatat bahwa kata "tepat" atau "sempurna"
tidak muncul di sini, karena sedikit sekali aspek kimia yang dapat dihitung
secara tepat. Hampir semua aspek kimia dapat digambarkan dalam skema komputasi
kualitatif atau kuantitatif hampiran.
Molekul
terdiri atas inti dan elektron, sehingga diperlukan metode mekanika kuantum.
Kimiawan komputasi sering berusaha memecahkan persamaan Schrödinger
non-relativistik, dengan penambahan koreksi relativistik, walaupun beberapa
perkembangan telah dilakukan untuk memecahkan persamaan Schrödinger yang
sepenuhnya relativistik. Pada prinsipnya persamaan Schrödinger mungkin
diselesaikan, baik dalam bentuk bergantung-waktu atau tak-bergantung-waktu, disesuaikan
dengan masalah yang dikaji, tetapi pada praktiknya tidak mungkin kecuali untuk
sistem yang amat kecil. Karena itu, sejumlah besar metode hampiran dikembangkan
untuk mencapai kompromi terbaik antara ketepatan perhitungan dan biaya
komputasi.
Dalam
kimia teori, kimiawan dan fisikawan secara bersama mengembangkan algoritma dan
program komputer untuk memungkinkan peramalan sifat-sifat atom dan molekul,
dan/atau lintasan reaksi untuk reaksi kimia, serta simulasi sistem makroskopis.
Kimiawan komputasi kebanyakan “sekedar” menggunakan program komputer dan
metodologi yang ada dan menerapkannya untuk permasalahan kimia tertentu. Di
antara sebagian besar waktu yang digunakan untuk hal tersebut, kimiawan
komputasi juga dapat terlibat dalam pengembangan algoritma baru, maupun
pemilihan teori kimia yang sesuai, agar diperoleh proses komputasi yang paling
efisien dan akurat.
Terdapat beberapa pendekatan
yang dapat dilakukan:Kajian komputasi dapat dilakukan untuk menemukan titik awal untuk
sintesis dalam laboratorium.
- Kajian
komputasi dapat digunakan untuk menjelajahi mekanisme reaksi dan
menjelaskan pengamatan pada reaksi di laboratorium.
- Kajian
komputasi dapat digunakan untuk memahami sifat dan perubahan pada sistem
makroskopis melalui simulasi yang berlandaskan hukum-hukum interaksi yang
ada dalam sistem.
Terdapat beberapa bidang utama
dalam topik ini, antara lain:
- Penyajian
komputasi atom dan molekul
- Pendekatan
dalam penyimpanan dan pencarian spesi kimia (Basisdata kimia )
- Pendekatan
dalam penentuan pola dan hubungan antara struktur kimia dan
sifat-sifatnya (QSPR , QSAR ).
- Elusidasi
struktur secara teoretis berdasarkan pada simulasi gaya-gaya
- Pendekatan
komputasi untuk membantu sintesis senyawa yang efisien
- Pendekatan
komputasi untuk merancang molekul yang berinteraksi lewat cara-cara yang
khusus, khususnya dalam perancangan obat .
- Simulasi
proses transisi fase
- Simulasi
sifat-sifat bahan seperti polimer, logam, dan kristal (termasuk kristal
cair).
Sejumlah paket perangkat lunak
menyediakan berbagai metode kimia-kuantum. Di antara yang luas digunakan
adalah:
- Gaussian
- Gamess
- Q-Chem
- ACES
- Dalton
- Spartan
- Psi
- PLATO
(Package for Linear Combination of Atomic Orbitals)
- MOLCAS
- MOLPRO
- MPQC
- NWChem
- Psi3
- PC GAMESS
- Spartan
- TURBOMOLE
Geografi
Implementasi
komputasi modern di bidang geografi diterapkan pada GIS (Geographic Information
System) yang merupakan sistem informasi khusus yang
mengelola data yang memiliki informasi spasial (bereferensi keruangan). Atau
dalam arti yang lebih sempit, adalah sistem komputer yang memiliki
kemampuan untuk membangun, menyimpan, mengelola dan menampilkan informasi
berefrensi geografis, misalnya data yang diidentifikasi menurut lokasinya,
dalam sebuah database . Para praktisi juga memasukkan
orang yang membangun dan mengoperasikannya dan data sebagai bagian dari sistem
ini.
Teknologi
Sistem Informasi Geografis dapat digunakan untuk investigasi ilmiah ,pengelolaan sumber daya , perencanaan pembangunan , kartografi dan perencanaan rute.
Misalnya, GIS bisa membantu perencana untuk secara cepat menghitung waktu
tanggap darurat saat terjadi bencana alam , atau GIS dapat digunaan
untuk mencari lahan basah (wetlands) yang membutuhkan
perlindungan dari polusi .
Komponen-komponen
pendukung GIS terdiri dari lima komponen yang bekerja secara terintegrasi yaitu
perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), data, manusia, dan
metode yang dapat diuraikan sebagai berikut:
Perangkat Keras
(hardware)
Perangkat keras GIS
adalah perangkat-perangkat fisik yang merupakan bagian dari sistem komputer
yang mendukung analisis goegrafi dan pemetaan. Perangkat keras GIS mempunyai
kemampuan untuk menyajikan citra dengan resolusi dan kecepatan yang tinggi
serta mendukung operasioperasi basis data dengan volume data yang besar secara
cepat. Perangkat keras GIS terdiri dari beberapa bagian untuk menginput data,
mengolah data, dan mencetak hasil proses. Berikut ini pembagian berdasarkan
proses :
- Input
data: mouse , digitizer , scanner
- Olah
data: harddisk , processor, RAM, VGA
Card
- Output
data: plotter , printer , screening.
Perangkat Lunak
(software)
Perangkat lunak
digunakan untuk melakukan proses menyimpan, menganalisa, memvisualkan data-data
baik data spasial maupun non-spasial. Perangkat lunak yang harus terdapat dalam
komponen software SIG adalah:
- Alat
untuk memasukkan dan memanipulasi data SIG
- Data
Base Management System (DBMS)
- Alat
untuk menganalisa data-data
- Alat
untuk menampilkan data dan hasil analisa
Data
Pada prinsipnya terdapat
dua jenis data untuk mendukung GIS yaitu :
- Data
Spasial
Data spasial adalah
gambaran nyata suatu wilayah yang terdapat di permukaan bumi. Umumnya
direpresentasikan berupa grafik, peta, gambar dengan format digital dan disimpan
dalam bentuk koordinat x,y (vektor) atau dalam bentuk image (raster) yang
memiliki nilai tertentu.
- Data
Non Spasial (Atribut)
Data non spasial adalah
data berbentuk tabel dimana tabel tersebut berisi informasi- informasi yang
dimiliki oleh obyek dalam data spasial. Data tersebut berbentuk data tabular
yang saling terintegrasi dengan data spasial yang ada.
Manusia
Manusia merupakan inti
elemen dari GIS karena manusia adalah perencana dan pengguna dari GIS. Pengguna
GIS mempunyai tingkatan seperti pada sistem informasi lainnya, dari tingkat
spesialis teknis yang mendesain dan mengelola sistem sampai pada pengguna yang
menggunakan GIS untuk membantu pekerjaannya sehari-hari.
Ekonomi
Terdapat Computational
Economics yang mempelajari titik pertemuan antara ilmu ekonomi dan ilmu
komputer mencakup komputasi keuangan, statistika, pemrograman yang di desain
khusus untuk komputasi ekonomi dan pengembangan alat bantu untuk pendidikan
ekonomi.
Sosiologi
Terdapat Computational
Sosiology yaitu penggunaan metode komputasi dalam menganalisa fenomena sosial.
Referensi
http://id.wikipedia.org
http://id.wikipedia.org/wiki/Komputasi
http://id.swewe.com/word_show.htm/?11943_2&Matematika%7CKomputasi
http://safemode.web.id/artikel/teknologi/perkembangan-komputasi-modern
http://himamia.mipa.uns.ac.id/2012/09/07/perkembangan-kimia-komputasi/
http://id.wikipedia.org/wiki/Fisika_komputasi
http://kaharuvany.blogspot.com/2012/06/komputasi-modern.html
http://luciferion-knight.blogspot.com/2013/04/teori-komputasi-dan-implementasinya.html
http://fiskomfmipaunpatti.blogspot.com/
http://fatchiyah.lecture.ub.ac.id/teaching-responsibility/bioinformatics/whats-bioinformatics/